How to Learn Anything Fast

Nishant Kashibhatla
Sumber: YouTube Ted-X

BEBERAPA hari ini saya sedikit bosan di rumah. Hampir dua bulan sakit. Pemulihan di rumah terus. Setiap hari senin ke rumah sakit kontrol kesehatan. Setelah itu di rumah terus. Sebenarnya membosankan.

Untuk memecahkan kebosanan, salah satu cara yang saya lakukan adalah nonton video pembelajaran di YouTube. Saya senang nonton di channel Ted-X. Selain belajar bahasa Inggris, saya juga bisa mendapat banyak insight.

Kemarin malam, sebelum tidur, pembicara yang saya nonton adalah Nishant Kashibhatla. Saya tidak mengenal dia. Saya nonton karena muncul di beranda. Tema yang disampaikannya menarik. Mastery: How To Learn Anything Fast.

Materi yang disampaikan sangat menarik baik saya. Mudah dipahami. Juga bermanfaat dalam proses pembelajaran. Sehingga saya pun menulis dan membagikannya ke blog ini. Semoga juga bermanfaat bagi yang membacanya.

Nishant Kashibhatla memulai pembicaraannya dengan memanggil lima orang ke atas panggung. Kemudian masing-masing menuliskan enam angka secara acak. Total sebanyak 30 angka secara acak di kertas plano.

Lalu dari lima orang itu, satu orang tinggal membacanya. Empat lainnya kembali duduk. Nishant Kashibhatla tanpa melihat sama sekali angka yang dituliskan. Setelah dibacakan oleh satu orang 30 angka itu secara acak, dalam sekejap Nishant Kashibhatla mengingatnya.

Ia pun mempersilakan seseorang yang membacakan tadi untuk duduk. Kemudian ia mulai mengucapkan 30 angka secara acak tanpa melihatnya. Dan semua angka itu dapat disebutkannya dengan baik. Meskipun hanya mendengarnya sekali diucapkan.

Saya sendiri merasa kagum dengannya. Ia pun membagikan rahasia cara dia belajar. Ia menyampaikan sebuah kutipan.

"For true mastery, you need to focus more on the output, rather than the input."

Dalam proses belajar menjadi mastery, kata dia, ada empat tahap yang dilakukan. Empat tahap tersebut yakni learn, reflect, implement, dan share.

Pertama adalah learn. Kita bisa belajar dari medium apa saja. Bisa dengan membaca buku, nonton video, melalui seminar, diskusi, dan sebagainya.

Jika sedang belajar, kita harus benar-benar fokus. Hindari hal-hal yang dapat mengganggu seperti handphone. Sebab, itu dapat mengganggu konsentrasi kita dalam belajar.

Kita akan sulit mengingat apa yang dipelajari jika ada sesuatu yang selalu mengganggu.

Kedua adalah reflect. Setelah mempelajari dan mendapatkan input, langkah selanjutnya adalah merenungkan. Kita perlu merenungkan manfaat yang dipelajari terhadap diri kita.

Sehingga, akan menambah pemahaman kita terhadap input atau materi yang didapatkan.

Ketiga implement. Setelah merenungkan manfaat materi atau pelajaran yang didapatkan, adalah dengan mengimplementasikannya.

Ilmu tidak sekadar disimpan di dalam kepala. Tetapi juga harus diimplementasikan dalam kehidupan agar dapat bermanfaat secara langsung.

Menurut Nishant Kashibhatla, jika ilmu yang didapatkan tidak diimplementasikan, itu hanya sebuah kompetensi ilusi. Ilmu akan menjadi kompetensi dalam kehidupan jika diimplementasikan.

"Ketika mempelajari sesuatu, berhenti sejenak. Tuliskan beberapa hal penting yang dapat saya tinggalkan dan dapat diimplementasikan," kata dia.

Terakhir adalah share. Cara terbaik dalam belajar adalah membagikan ilmu yang telah dipelajari. Ilmu tidak akan habis jika dibagikan. Malah akan semakin berkembang jika dibagikan.

Itulah bedanya dengan harta atau uang. Semakin dibagikan, akan semakin sedikit hingga habis.

So, jangan takut untuk membagikan ilmu pengetahuan. Tetapi lakukanlah dengan penuh semangat. Karena itu akan membantu untuk mengembangkannya.

Salah satu cara untuk membagikan ilmu adalah dengan menulis dan menulisnya melalui blog ini.

Ketika orang lain membacanya dan juga memahaminya, ilmu ini tidak akan hilang dari kepala saya.

Malah saya semakin senang jika melalui tulisan ini juga bermanfaat untuk orang lain.

Terimakasih telah membaca sampai akhir. Semoga ilmu yang saya dapatkan dari Nishant Kashibhatla ini bermanfaat bagi diri saya dan Anda yang membacanya. Semoga dapat mengimplementasikan dan terus membagikannya.(*)

signature
Next Post Previous Post
No Comment
Add Comment
comment url